Kamis, 12 Januari 2012

Menelusuri Perjalanan Hidup

Dilihat dari judulnya mungkin seperti berpetualang atau kedengaran bahasa yang berat yach?!.^^,.Iya, memang penulis sengaja nulis demikian supaya ada “taste” tersendiri( hehehe,ada-ada aja nich si penulis ).. Karena mungkin, sebagian dari kita melalui hidup itu terasa tanpa hikmah tersendiri. Padahal kalau kita mau menelusurinya banyak hikmah yang dapat kita ambil dari fase-fase kehidupan tersebut. Dengan adanya kita memahami serta mengambil hikmahnya maka kita dapat menjadi manusia yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Yukk ikuti caranya, Ehem Begini nich:
  1. Tenangkan dirimu dan jernihkan pikiranmu  sejenak.
  2. Siapkan pena dan kertas ( buku kecil atau sejenisnya )
  3. Cobalah untuk menengok ke belakang ( Eits,bukan yang dibelakangmu saat ini lho,.hehe*bercanda ), maksudnya memorimu. Bukan untuk mengenang kembali masa-masa hitam atau putih mu, tapi hanya untuk mempelajari nilai atau hikmah dibalik itu semua.
  4. Catatlah peristiwa demi peristiwa yang kamu alami saat itu. Mulai dari anak-anak sampai saat ini. Peristiwa tersebut dapat berupa dibelikan sepeda ayah, diajari membaca ayah, mulai bisa membaca, pesta ulang tahun, menabrak tiang, dapat rangking di kelas, ikut perlombaan, dll.
  5. Setelah mencapai umur saat ini, mulailah membuka lembar kertas baru,
  6. Catatlah semua hal yang ingin kamu capai ke depan. Tulislah sebanyak-banyaknya. Ingat! yang penting adalah memberi nomor dari keinginan kamu. Kamu bisa membikin prioritas atau tidak ( terserah ).
  7. Mulailah menganalisis sesuatu yang dapat kamu terapkan ke depannya, atau bisa kamu tinggalkan yang tidak baik.
  8. Bersikaplah lapang dada & netral saat menengok ke belakang karena hal itu sudah terjadi sehingga tidak berpengaruh mempertahankan ego ( jika mengingat sesuatu yang kurang mengenakkan )
Dengan melakukan hal-hal tersebut diatas, kita dapat memperoleh manfaat antara lain:
  1. Menambah rasa berbakti sama orang tua.
  2. Menjadi lebih termotivasi, karena  pencapaian prestasi dulu ( kalau sekarang menurun )
  3. Menjadi lebih berusaha keras, karena prestasi yang telah kita raih sekarang belum seberapa.
  4. Kamu bisa melihat capaian mana yang telah berhasil kamu raih dari impianmu ( ke depannya ). Jika sudah kamu capai coretlah bagian yang telah kamu raih ( Lembar kedua tadi ).
  5. Jika belum bisa meraihnya, jangan berputus asa dan menggunakan cara-cara instan. Tapi terus tingkatkan suntikan-suntikan semangat yang menggelora di dadamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar